Seorang wanita tua yang tak kenal lelah,
pergi pagi bersamaan dengan terbitnya fajar dimana aku masih menikmati tidur dan mimpi indahku,bahkan mungkin dia tidak sempat bermimpi dalam tidurnya.
sampai matahari tak lagi terlihat terkadang dia masih sibuk dengan pekerjaannya yang dimana pekerjaannya itu untuk menghidupi anak anaknya yang sudah cukup besar dan mampu menilai hidup. mungkin tidak terlalu sulit,tapi demi sebuah senyum,demi sebuah tawa dari anaknya,demi suatu permintaan yang terlontar dari anaknya dia terus mencari rupiah. mungkin tidak pernah terlintas,seberapa lelah dia terus mencari,untuk kebahagiaan keluarganya,keringatnya sungguh nyata untuk menghapus sebuah tangisan ataupun rengekan dari permintaan yang tidak terkabulkan.
sekotor apapun pekerjaan orang tuamu,sehina apapun pekerjaan orang tuamu,sekecil apapun pendapatan orang tuamu dipandangan orang lain. jangan pernah malu dengan semua itu. karena pada dasarnya apapun pekerjaannya,kita adalah tujuan dari semua itu. lantas perlukah kita malu? seberapa kurang bersyukurnya kita? bersyukurla. lihat keatas untuk memotivasi diri dan lihat lah kebawah untuk bersyukur.
terkadang kita terlalu banyak menuntut sehingga kita lupa menurut. mungkin diluar daripada itu anaknya tidak pernah merasakan lelah yang dipikul wanita tua itu. hanya menuntut,tanpa mau tau betapa sulitnya memenuhi tuntutanmu yang kau anggap semudah membalikkan telapak tangan. sadarkah kau menambah beban hidupnya? tak pernah kah kau coba meringankan beban hidupnya? kalau belum mampu membahagiakan nya ataupun meringankan bebannya,paling tidak cobalah untuk tidak menambah bebannya.
Karena takpernah terlihat raut penyesalan dalam wajahnya,takpernah terucap kata lelah dari mulutnya. sedangkan kita? melalukan hal untuk bersenang senang aja kita SANGGUP bilang "aku capek" sedangkan untuk BERHARAP saja kita bisa bilang "aku lelah" . sering kali aku hanya uring uringan,malas malasan,dan hanya bermain layaknya anak anak yang tidak memikirkan masa depan,tiba suatu masa terlintas dibenakku bahwa aku punya alasan,aku punya alasan kenapa aku harus belajar keras,kenapa aku harus bekerja keras,kenapa aku harus memikirkan masa depan,karena ada orang yang terus bekerja,ada orang yang terus bermandikan keringat agar aku tetap bisa menikmati hidup ini dan untuk masa depanku juga. dan orang itu tidak selamanya ada,suatu saat kita akan menggantikan posisinya untuk menghidupkan yang hidup,untuk memanusiakan manusia. tinggal tunggu saatnya saja,dan semoga kita siap kapanpun itu saatnya.
Kebahagiaan terbesarku saat ini adalah melihatnya tidur dengan pulas,walaupun esok masih akan menyambut hari hari lelahnya yang lain.
yes,another heroes hehe
